Ok! Kita akan lanjut pada ulasan tentang SEO. Perlu menjadi catatan penting bahwa artikel ini merupakan kelanjutan artikel sebelumnya. So, jika Anda terlewat untuk membacanya, saya menyediakan link untuk meloncat ke artikel Tips Search Engine Optimization (SEO) pada Blogger.com sebelumnya.
Men-submit Blog ke Perkakas Webmaster
Tentu kita tidak asing lagi dengan yang namanya perkakas web. Betul, perkakas webmaster merupakan salah satu layanan google yang memungkinkan kita untuk mengoptimalkan blog agar terindeks dengan baik. Bagaimana caranya dapat anda baca pada artikel Submit Sitemap Blogger.com di Google Webmaster Tools dan Solusi Submit Sitemap di Webmaster Tools.
Link Building
Link building merupakan usaha untuk membangun tautan dengan menggunakan kata-kata yang mengandung keyword & sesuai dengan tema blog. Tautan dengan kata atau frase kata yang mengandung kata kunci berarti memperjelas target tema yang telah ditetapkan, sedangkan sesuai dengan tema dapat berati bahwa tautan-tautan tersebut mempertahankan tradisi kata kunci utama blog dalam search engine. Terkadang kita keliru mengartikan link building sebagai mengumpulkan tautan sebanyak-banyaknya tanpa mengindahkan kualitas dari kata kunci maupun web/blog yang kita beri tautan (sumber tautan).
Berikut merupakan daftar yang seharusnya kita lakukan dalam membangun tautan yang baik.
• Menautkan kata kunci yang sesuai pada posting satu dengan lainnya dalam blog. Ini sesuai dengan artikel tips SEO sebelumnya pada tahapan “Membuat Posting dengan hati SEO”.
• Kata kunci pada tautan seharusnya menggambarkan dengan jelas tentang apa yang ditautkannya dengan sumber tautan. Dalam bahasa sederhana mungkin dapat dikatakan bahwa kata-kata dalam link menggambarkan sumber link tersebut. Contoh:
o Jika Anda ingin membaca tentang SEO, silakan kunjungi artikel [link]Tips Blogging SEO dalam posting[/link] dan [link]SEO dalam Tautan[/link].
o Jika Anda ingin membaca tentang SEO, silakan kunjungi artikel [link]di sini[/link] dan [link]di sana[/link].
Berdasarkan contoh di atas, manakah menurut Anda tautan yang lebih ber-kualitas?
• Sesekali buatlah sedikit ulasan (review) tentang sumber tautan yang berasal dari web/blog lain. Hal tersebut terkadang mendapat respon positif dari sang empu-nya tautan. Coba bayangkan, jika sumber tautan tetrtarik dengan review kita & kemudian membalas dengan tautan yang mengarah ke artikel di blog kita. Bukankah hal tersebut lebih positif dibandingkan dengan “meminta” ditautkan?
• Berkenaan dengan poin di atas, bagaimana web/blog lain akan tahu tentang isi artikel kita, jika mereka tidak diberitahu. Banyak cara untuk menuju ke sana, salah satu jalan yang cukup ampuh adalah meninggalkan komentar yang relevan serta memiliki bobot dengan artikel yang telah dibaca. Memang tidak akan menimbulkan banyak pengaruh di search engine, tetapi jika komentar kita tersebut berguna, maka secara tidak langsung pemilik web/blog & pengguna lain akan tertarik untuk mengunjungi blog kita.
• Sebuah blog akan memiliki nilai tersendiri dalam search engine, jika link yang keluar lebih banyak daripada link yang masuk. Dan akan lebih besar lagi nilainya, jika link yang keluar ditaut oleh web/blog yang memiliki kesamaan tema. Jangan pula karena ingin menghindari link yang masuk, maka artikel yang seharusnya bersumber pada artikel lain, malah tidak mencantumkan tautan sumber tersebut. Ingat! kita telah melakukan repost, sehingga menjadi sebuah keharusan jika kita mencantumkan tautan sumber. Ironisnya lagi, kita telah mencantumkan tautan sumber, tetapi tautan tersebut memiliki properti rel="nofollow". Pernahkan Anda berpikir, seseorang mungkin butuh berhari-hari untuk menyempurnakan artikelnya?
• Mana yang lebih dominan, sebuah tautan yang me-link ke web/blog kita atau me-link ke artikel kita? Mari kita diskusikan ini pada kolom komentar.
• Tautkan blog & artikel dengan beberapa blog directory, social network dan social bookmarking.
• Jangan lupa, tautkan pula blog & artikel ke layanan feed. Tidak jarang narablog menemukan artikel yang dia cari pada layanan ini. Untuk Blogger.com dapat menggunakan fasilitas feedburner, silakan membuka kembali artikel terdahulu tentang Apa itu RSS FEED dan Cara berlangganan.
Tetaplah memposting dengan hasil karya orisinil Anda
Yah, ini merupakan langkah yang pasti dan akurat. Search engine akan lebih menghargai sebuah karya yang original. Bukan saja mesin saya kira, narablog pun pasti menghargainya. Apalagi karya tersebut memiliki alur yang jelas, mudah untuk dipahami & nyaman untuk dibaca. Tentu, karya yang dimaksud adalah tentang tulisan atau catatan kita di blog. Orisinil bukan berarti melakukan modifikasi kata-kata di sana-sini agar artikel yang akan diterbitkan tampak berbeda dengan artikel yang kita ‘contek’. Tetapi lebih kepada asal ide. Anda memiliki sebuah ide yang mungkin berbeda, tuangkanlah ide itu dalam suatu bentuk tulisan (artikel/posting).
Saya mempunyai sebuah ide, tapi ide tersebut melenceng dari tema blog saya. Bagaimana sebaiknya?
Wow, sebuah pertanyaan yang sulit. Terus terang saya sendiri mungkin belum/tidak menemukan jawaban yang tepat untuk masalah ini—ada, tetapi hasil meraba-raba. Bagaimana dengan Anda?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar